Day 3.
Prompt 3: A memory.
#30DaysWritingChallenge
***
Dua tahun lalu, LINE meluncurkan web series spesial Ramadan yang berjudul “Ramadan Terakhir”. Terdiri atas empat episode yang ditayangkan di kanal Youtube secara berangsur setiap pekan, web series tersebut bercerita tentang persahabatan empat sekawan: Ario (Zulfikar Nasution), Bimo (Ibrahim Risyad), Chandra (Jourdy Pranata), dan Didit (Baskara Mahendra). Seperti judulnya, web series tersebut mengambil latar waktu pada bulan Ramadan.
Menyadari bahwa mereka berempat dihadapkan dengan Ramadan terakhir sebagai mahasiswa sekaligus penghuni indekos yang sama, Didit pun menyarankan agar mereka menghabiskan Ramadan tahun itu dengan kegiatan yang lebih bermakna. Seperti rutin tarawih bersama dan sahur on the road misalnya. Cerita selengkapnya, silakan tonton saja.
Aku menonton “Ramadan Terakhir” pada pekan terakhir Ramadan tahun 2018, sekitar pertengahan Juni kalau tidak salah ingat. Langsung empat episode dan langsung menangis saat itu juga. Tidak terlalu mengherankan tentu saja karena kisah-kisah persahabatan memang selalu mudah menyentuhku. Tapi lebih dalam daripada itu, sesuatu tentang persahabatan laki-laki dan rutinitas Ramadan yang digambarkan web series tersebut berhasil mengusik memoriku; melemparkanku ke tahun-tahun yang lebih jauh.
Continue reading “Ramadan Terakhir”